CIREBON- Dukungan terhadap Ketua Forum Komunikasi Kuwu Cirebon (FKKC), Muali menjadi bakal calon Wakil Bupati Cirebon pada Pemilihan Bupati (Pilbup) 2024 mendatang seolah-olah tidak ada habisnya.
Sementara itu, Bendahara Umum (Bendum) FKKC, Rusli menyampaikan beberapa pernyataan sikap dukungannya terhadap Ketua FKKC, Muali menjadi bakal calon Wakil Bupati Cirebon pada bursa Pilbup 2024 mendatang.
Ia pun menyatakan, mayoritas para kuwu di Kabupaten Cirebon lebih memilih menyandingkan ketua mereka dengan Drs H Imron yang saat ini sebagai Bupati Cirebon, agar kembali berkontestasi di bursa Pilbup 2024 nanti.
“Kalau fenomena kabar seperti itu memang berawal dari aspirasi rekan- rekan kuwu yang pengen menghendaki nanti 2024 minimal E 2 (Wakil Bupati Cirebon) dari rekan-rekan kuwu,” ungkap Rusli kepada sejumlah wartawan di sela kesibukannya, Selasa (8/7/2023) siang.
Selain itu, masih menurutnya, mayoritas para kuwu di Kabupaten Cirebon terus mendukung Ketua FKKC ini maju sebagai bakal calon Wakil Bupati Cirebon pada Pilbup 2024 mendatang. Ia pun menilai, bahwa Ketua FKKC ini layak bersanding dengan Bupati Cirebon pada Pilbup 2024 mendatang.
“Dilihat dari kompeten ataupun kemampuannya, jelas beliau Ketua FKKC itu sudah mampu untuk bersanding dengan Bupati,” kata Rusli yang juga merupakan Kuwu Desa Kemlaka Gede, Kecamatan Tengahtani.
Oleh karena itu, ia meyakini bahwa Ketua FKKC ini akan terpilih menjadi Wakil Bupati Cirebon pada Pilbup 2024 mendatang. Sebab, para kuwu membutuhkan sesosok yang tepat untuk membangun Kabupaten Cirebon menjadi lebih baik lagi.
“Yang penting itu harga mati, dan wajib 2024 itu (Wakil Bupati Cirebon) harus Ketua FKKC Kabupaten Cirebon,” ujarnya di kantornya.
Kendati demikian, Rusli berharap Ketua FKKC, Muali terpilih menjadi Wakil Bupati Cirebon pada Pilbup 2024 mendatang.
“Harapan kami pada 2024 nanti Ketua FKKC Kabupaten Cirebon jadi E 2 (Wakil Bupati Cirebon), wajib,” tutupnya.
Hingga berita ini ditayangkan, Ketua FKKC Kabupaten Cirebon, Muali belum memberikan tanggapannya terkait hal tersebut.(@dedi/mumin)







