POLRI

Lebaran 2025, Polda Jatim All Out: 149 Pos Pengamanan Siap Kawal Arus Mudik

0
×

Lebaran 2025, Polda Jatim All Out: 149 Pos Pengamanan Siap Kawal Arus Mudik

Sebarkan artikel ini

SURABAYA — Polda Jawa Timur benar-benar tak ingin ada celah dalam pengamanan mudik Lebaran tahun ini. Sebanyak 149 pos pengamanan, 41 pos pelayanan, dan 13 pos terpadu sudah disiagakan di titik-titik krusial untuk memastikan para pemudik bisa sampai ke kampung halaman dengan aman dan nyaman.

Direktur Lalu Lintas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan strategi matang untuk mengantisipasi berbagai hambatan, mulai dari cuaca ekstrem, genangan air, hingga potensi kepadatan lalu lintas. “Kami sudah siapkan semua, dari personel hingga teknologi canggih untuk pantau situasi secara real-time,” ujarnya, Surabaya, Senin 24 Maret 2025.

550x300

Operasi Ketupat 2025 di Jawa Timur melibatkan 15.231 personel gabungan dari TNI, Polri, dan instansi terkait. Puncak arus mudik diprediksi pada 27-28 Maret, sedangkan arus balik diperkirakan terjadi pada 5-7 April 2025. Untuk mengurai kemacetan, pemerintah bahkan menerapkan kebijakan work from anywhere (WFA), memberikan ruang lebih bagi pemudik yang ingin mencuri start.

Teknologi pun jadi andalan. Melalui aplikasi Mahameru Quick Response, Polda Jatim memantau 1.361 kamera — mulai dari jalan tol, jalan arteri, hingga kamera dashcam di kendaraan patroli. Fitur traffic counting memungkinkan mereka menghitung volume kendaraan secara presisi, sehingga rekayasa lalu lintas bisa dilakukan secara cepat dan tepat.

Hingga saat ini, tercatat 10.884 sepeda motor dan 6.227 mobil sudah memasuki Jawa Timur, sedangkan sekitar 13.000 kendaraan meninggalkan wilayah tersebut. Tak hanya jalur utama, kawasan wisata seperti Malang pun mendapat perhatian khusus.

Sebagai bentuk penghormatan terhadap Hari Raya Nyepi, penyeberangan Ketapang-Gilimanuk akan ditutup sementara pada 28 Maret 2025 pukul 17.00 WIB. Lima buffer zone sudah disiapkan untuk menampung kendaraan berat yang operasionalnya dibatasi.

Polda Jatim juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga kesehatan, memastikan kendaraan dalam kondisi prima, dan memanfaatkan pos-pos pengamanan sebagai tempat beristirahat. “Kami ingin semua pemudik sampai ke tujuan dengan senyum bahagia. Jalan boleh padat, tapi keamanan dan kenyamanan tetap prioritas utama,” tutup Kombes Komarudin.@tengkuzunet

error: mediapolri.id