KARANGASEM – Polres Karangasem kembali menggelar kegiatan Jumat Curhat yang bertempat di Wantilan Desa Adat Timbrah, Desa Pertima, Kecamatan dan Kabupaten Karangasem. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Karangasem, AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., M.K.P., didampingi oleh PJU Polres Karangasem Jumat (31/5)
Dalam sambutannya Perbekel yang diwakili oleh Ketua BPD Desa Pertima I Gst Ketut Panon, M.M., beliau mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada Kapolres Karangasem beserta rombongan. Ia juga menyampaikan permohonan maaf karena Perbekel Pertima tidak dapat hadir karena sedang mengikuti kegiatan di Jakarta. Diharapkan Kapolres dapat memberikan penekanan agar masyarakat lebih memahami hukum.
Dalam penyampaiannya, Kapolres Sadiarta mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas di wilayahnya masing-masing dengan konsep menjadi polisi diri sendiri. Ia mengucapkan terima kasih karena Kabupaten Karangasem saat ini dalam keadaan kondusif berkat dukungan masyarakat dalam menjaga alam dan melestarikan alam.
Kapolres Sadiarta juga meminta peran serta masyarakat untuk mencegah bencana alam seperti pohon tumbang dengan melakukan penebangan terhadap pohon yang sudah tua atau rapuh. Selain itu, ia menyoroti kasus bunuh diri di Kabupaten Karangasem yang mengalami peningkatan dan mengajak masyarakat untuk membina keluarga dalam mencegah kasus tersebut.
Terkait kasus narkoba, Kapolres Sadiarta mengajak masyarakat untuk bersama-sama memeranginya karena narkoba sangat membahayakan generasi muda. Ia meminta masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan dan segera melaporkan jika ada penyalahgunaan narkoba yang telah masuk ke desa-desa.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Sadiarta juga menyinggung tentang tingginya angka kecelakaan lalu lintas dan mengajak masyarakat untuk mengedukasi keluarga dan masyarakat agar sadar berlalu lintas dan menekan pelanggaran, utamanya di kalangan anak-anak muda.
Selain itu, Kapolres Sadiarta menyoroti karakter masyarakat Karangasem yang terkenal dengan konsumsi miras (tuak dan arak) dan mengajak masyarakat untuk mengurangi konsumsinya karena dapat merusak kesehatan dan mengarah pada gangguan Kamtibmas.
Terkait berita atau postingan di media sosial, Kapolres Sadiarta mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang beredar, utamanya mengenai Geng anak muda bernama GAZA yang terjadi di Denpasar.
Dalam sesi tanya jawab, Kapolres Sadiarta memberikan tanggapan terkait batasan jam minum minuman keras dan karaoke, serta pentingnya perarem di desa dan sangsi sosial bagi penyalahgunaan narkoba. Ia juga menyambut baik saran untuk melakukan patroli terpadu bersama Satbinmas dan Kapolsek Karangasem dalam menjaga keamanan di Desa Pertima.
Acara Jumat Curhat ini merupakan upaya Polres Karangasem dalam membangun kemitraan dengan masyarakat guna menciptakan situasi yang aman dan tertib di wilayah Kabupaten Karangasem.@red
